MUSDA IV MUI GRESIK DI RUSHAIFAH AMANATKAN KH. MANSHOER SHODDIQ UNTUK KEDUA KALINYA

Rabu (3/10/2019), aula Darun Nadwah Rushaifah Mambaus Sholihin kembali menjadi saksi peristiwa penting. Hari itu, Aula kebanggaan Mambaus Sholihin ini menjadi saksi atas penyelenggaraan musyawarah daerah Majelis Ulama Indonesia Daerah Gresik IV. Musda MUI sendiri merupakan agenda rutin lima tahunan yang telah diamanatkan oleh Pedoman Dasar Majelis Ulama Indonesia.
Dengan mengusung tema “MUI Rumah Besar Ummat Islam”, Musda dibuka dengan dihadiri banyak tamu dan pejabat daerah, termasuk juga ketua MUI Jawa Timur KH. Abdus Shomad Buchori. Suasana seremonial pembukaan semakin hidup dengan adanya orasi ilmiah yang disampaiakn oleh Prof. Dr. Ali Aziz. Seremonial pembukaan ditutup dengan do’a yang disampaiakan oleh Romo KH. Masbuhin Faqih.
Setelah seremonial pembukaan, berbagai agenda sidang mulai dari sidang komiisi hingga sidang pleno pun berlangsung. Tak sedikit perdebatan-perdebatan kecil muncul di beberapa pentolan ulama’ daerah Gresik ini. Suasana menjadi heboh manakala KH. Aunur Rofiq Thoyyib selaku ketua panitia membacakan keputusan sidang pleno perihal pemilihan ketua umum MUI Gresik periode 2019-202 setelah sebelumnya dibahas dan dimusyawarahakan oleh tim formatur yang terdiri dari perwakilan dari beberapa ormas besar Islam, termasuk juga Romo KH. Masbuhin Faqih. Setelah melalui berbagai pertimbangan, terpilihlah KH. Manshoer Shoddiq sebagai ketua Umum MUI daerah Gresik untuk kedua kalinya.
Dalam sambutan penutupnya, ketua umum MUI Jawa Timur KH. Abdud Shomad Buchori menekankan kepada ketua terpilih untuk semakin meningkatkan kinerjanya. Beliau mengharapkan bahwa MUI di bawah komando KH. Manshur Shoddiq dapat benar-benar mampu menjadi rumah besar ummat Islam di daerah Gresik.